Sabtu, Juli 30, 2011

PERSILAT, akronim dari Persekutuan Pencak Silat Antarabangsa atau International Pencak Silat Federation, yang didirikan di Jakarta pada 11 Maret 1980, adalah satu-satunya organisasi internasional Pencak Silat di dunia.

Para pendiri PERSILAT, yaitu mereka yang terlibat langsung dalam kegiatan idealisasi, memulai, berpikir, membahas dan mewujudkan hal-hal yang berkaitan dengan pendirian PERSILAT, terdiri dari 13 tokoh yang berasal dari Indonesia (IPSI), Singapura (PERSISI) dan Malaysia (Kementerian Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga). Mereka adalah:
1.

Tjokropranolo (Indonesia)
2. Eddie M. Nalapraya (Indonesia)
3. Junaedi (Indonesia)
4. Yanuarno (Indonesia)
5. Suhari Sapari (Indonesia)
6. Haryadi Mawardi (Indonesia)
7. Hisbullah Rachman (Indonesia)
8. Harsoyo (Indonesia)
9. Oyong Karmayudha (Indonesia)
10. Yacub Mohammad (Singapura)
11. Johari Urief (Singapura)
12. Rahman Hasan (Malaysia)
13. Zainal Abidin (Malaysia)
pendiri (1980) sampai tahun 1983, PERSILAT dikelola secara kolektif oleh Presidium terdiri dari 7 anggota. Eddie M. Nalapraya ditetapkan sebagai Ketua Presidium. Tugas Presidium adalah antara lain untuk mengatur Kongres PERSILAT. Yang pertama PERSILAT Kongres diselenggarakan oleh Presidium pada tahun 1983 di Kuala Lumpur.

Prinsip-prinsip PERSILAT adalah persaudaraan, kekeluargaan, persatuan dan menghormati satu sama lain, dan non-diskriminasi terhadap kebangsaan dan agama. PERSILAT adalah organisasi non-politik.

Visi PERSILAT adalah untuk membuat Pencak Silat sebagai olahraga yang menarik dan tertarik di seluruh dunia.

Misi PERSILAT adalah untuk membuat Pencak Silat sebagai kompetisi / olahraga resmi di SEA Games, Asian Games, Commonwealth Games dan Olimpich:
Beri peringkat terjemahan
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SILAHKAN KOMENTAR?